Kulit buah manggis yang selama ini dibuang sebagai sampah sehabis menyantap daging buah, ternyata memiliki segudang manfaat. Kulit buah manggis selain memiliki efek larvasida juga dapat berkhasiat sebagai antikanker karena senyawa Xanthone yang dikandungnya.
Senyawa Xanthone dalam kulit manggis berfungsi sebagai zat anti oksidan yang dapat melawan radikal bebas yang merugikan. Manfaat kulit manggis sebagai anti kanker terletak pada ekstrak kulit yang bersifat antiproliferasi untuk menghambat tumbuhnya sel-sel kanker dan bersifat apoptosis sebagai penghancur sel kanker.
Kulit buah manggis bermanfaat untuk mengobati luka, demam, diare, sariawan, dan sembelit. Senyawa Xanthone yang terdapat pada kulit buah manggis merupakan antioksidan tingkat tinggi. Selain bermanfaat sebagai antioksidan, Xanthone juga berkhasiat sebagai antibakteri, antifungi, antitumor, antikanker, antialergi, antihistamin, dan antiinflamasi. Meskipun kulit buah manggis mempunyai banyak khasiat sebagai obat tetapi dalam penggunaannya harus aman dan tidak boleh menyebabkan toksik.
Kulit buah manggis bermanfaat untuk mengobati luka, demam, diare, sariawan, dan sembelit. Senyawa Xanthone yang terdapat pada kulit buah manggis merupakan antioksidan tingkat tinggi. Selain bermanfaat sebagai antioksidan, Xanthone juga berkhasiat sebagai antibakteri, antifungi, antitumor, antikanker, antialergi, antihistamin, dan antiinflamasi. Meskipun kulit buah manggis mempunyai banyak khasiat sebagai obat tetapi dalam penggunaannya harus aman dan tidak boleh menyebabkan toksik.
Mengingat tak enak rasanya jika Anda mengonsumsi kulit buah manggis yang kaya dengan senyawa Xanthone ini secara mentah-mentah, maka jalan terbaiknya adalah dibuat jus. Rasa kulit Manggis yang sepat dan pahit bisa dicampur dengan berbagai buah-buahan segar lainnya.
Bahkan, Anda bisa membuat jus kulit manggis yang bisa membuat ketagihan. Setelah mengumpulkan hasil dari kerokan kulit buah manggis tahap selanjutnya adalah direbus. Langkah ini sebagi alternatif jika Anda tidak mau rasa jusnya terlalu pekat dan pahit. Setelah itu Anda bisa mencampurkan gula, madu, atau beberapa buah sesuai selera Anda untuk mengurangi rasa sepat dan pahit.
Tapi perlu diingat bahwa dalam mengonsumsi buah manggis terutama bagian kulitnya harus sesuai aturan. Perlu diketahui, dalam kulit buah manggis terkandung kadar resin, serat kasar, tannin, serta komponen lainnya yang tidak dapat dicerna dengan baik oleh tubuh pada kadar tinggi.
Anda tidak disarankan untuk mengonsumsi jus kulit manggis dalam keadaan perut yang masih kosong. Jika baru pertama kali Anda meminum jus kulit buah manggis mungkin akan merasa mual dan tidak enak. Tapi jika hal itu sudah rutin dilakukan, Anda akan terbiasa dan perut Anda bisa menerimanya. Anda bisa meminumnya sebanyak 3 kali sehari sebanyak 3-4 sendok setelah makan. Jangan pernah mencoba untuk meminum jus kulit buah manggis secara berlebihan karena rasanya yang enak setelah dicampur dengan berbagai variasi lainnya. Hal ini akan berbahaya bagi tubuh serta dapat menyebabkan pusing, mual, dan muntah yang berkepanjangan. Untuk itu diharapakan Anda dapat meminumnya secara konsisten dan berkala sehingga khasiat jus kulit buah manggis bisa dirasakan. Selamat mencoba! [Oktiani Endarwati]
Subscribe via Email
0 Response to "Khasiat Jus Kulit Buah Manggis"
Post a Comment